Penguatan Demokrasi Daerah, Anggota DPRD Kaltim Nurhadi Saputra Sapa Warga Balikpapan Utara

Berita, Daerah97 Dilihat

Kacamatanegeri.com, BALIKPAPAN– Warga Kecamatan Balikpapan Utara (Balut) dari berbagai wilayah antusias mengikuti undangan anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Nurhadi Saputra dalam Program Sosialisasi Penguatan Demokrasi Daerah ke 3 bertema Disentralisasi dan Otonimisasi di Era Reformasi, Jumat (21/3/2025).

Salah satu ruangan di Yayasan Pendidikan Terpadu Tarbiyatul Fath Jl Flamboyan Rt 64, Batu Ampar Lestari, Kecamatan Balut jadi tempat kegiatan yang menghadirkan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Balikpapan, Iwan Wahyudi, serta narasumber Kabid Perpolitikan Dalam Negeri (Poldagri) Kesbangpol Balikpapan, Ruddy Iskandar.

Iwan Wahyudi yang juga anggota DPRD Kota Balikpapan mengucapkan terimakasih kepada anggota DPRD Kaltim, Nurhadi Saputra yang memberikan kesempatan untuk bersilaturahmi, bertatap muka langsung dengan warga Balut dalam program sosialisasi penguatan demokrasi.

“Selain sosialisasi ini, banyak sekali agenda kegiatan anggota DPRD Kaltim lainnya, seperti Reses dan Sosper yang langsung menyerap aspirasi. Dan ini sangat luar biasa kolaborasi kegiatan yang melibatkan seluruh sayap partai PPP, simpatisan, kader dan warga,” katanya.

Dikatakan Iwan Wahyudi, melalui kegiatan ini, kesempatan warga untuk menyampaikan aspirasi dan mengetahui program Pemprov Kaltim, khususnya di Balikpapan. “Kita semua tentunya sangat membutuhkan dukungan dari provinsi, terlebih lagi terkait dengan tema disentralisasi dan otonomisasi terkait pembagian kewenangan pemerintah, provinsi, kota dan kabupaten,” ujarnya.

“Intinya kita sebagai warga Balikpapan sangat butuh informasi dan koordinasi terkait arah kebijakan pemprov di Balikpapan. Misalnya penambahan SMK, program Gratispool sebagai program utama kampanye dari Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud dan Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji,” ungkapnya.

Kawal Kebijakan Pemprov Kaltim Untuk Balikpapan

Sementara itu, Nurhadi Saputra juga menyampaikan rasa terima kasih atas antusias warga Balikpapan Utara yang hadir dalam kegiatan ini.

Dalam kesempatan itu, ia turut menyampaikan berbagai program unggulan Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud dan Wakil Gubernur, Seno Aji.

“Misalnya Gratispoll bidang pendidikan. Setiap warga dengan KTP Kaltim dapat mengakses pendidikan perguruan tinggi jenjang S I, S II dan S III gratis. Namun ada batasan usianya,” ungkapnya.

Selain itu, Nurhadi juga menyampaikan informasi terkait pembangunan jembatan flyover di Muara Rapak, kajian ulang pembangunan coastal road atau jembatan layang dari Klandasan ke Sepinggan, dan pengadaan sambungan air baku dari Sungai Mahakam.

“Kota Balikpapan menjadi daerah yang cukup spesial karena ada banyak warga Kota Beriman, duduk di jajaran DPRD Kaltim. Begitupula Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud juga orang Balikpapan,” sebutnya.

“Ini merupakan momentum untuk mendukung pembangunan di Kota Balikpapan. Saya bersama teman di DPRD Kaltim akan mengawal setiap kebijakan pembangunan yang akan direalisasikan pemerintah provinsi, khususnya di Balikpapan,” ungkapnya.

Program Seragam Sekolah Gratis Jadi Contoh Penerapan Desentralisasi

Dalam paparannya, narasumber Ruddy Iskandar menjelaskan, kegiatan ini membahas hubungan Desentralisasi dan Otonomi Daerah.

Di mana desentralisasi merupakan landasan bagi otonomi daerah, sedangkan otonomi daerah merupakan tujuan akhir dari proses desentralisasi.

“Kedua konsep ini saling mendukung dan memperkuat satu sama lain,” ujar Ruddy.

Menurutnya, desentralisasi memberikan kewenangan kepada daerah, sedangkan otonomi daerah memberikan kebebasan kepada daerah untuk menggunakan kewenangan tersebut.

“Kalau Bapak dan Ibu lihat, contohnya program Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud yang berhasil adalah Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan dan seragam sekolah gratis,” ungkapnya. (dwn)