KACAMATANEGERI.COM, PENAJAM – Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) optimis target produksi sepanjang tahun 2025 tercapai. Tentunya dengan menggencarkan program pemberian 1 juta bibit ikan dan alat penunjang budidaya perikanan kepada masyarakat.
Diinformasikan, untuk produksi perikanan budidaya Diskan PPU menargetkan 12 ribu selama 2025. Tingginya target itu berdasarkan hasil capaian pada 2024 lalu yang mencapai 11 ribu ton.
“Kami memasang target 2025 untuk budidaya perikanan berdasarkan kondisi faktual di lapangan,” kata Kepala Diskan PPU, Rozihan Azward kepada media, Rabu (16/7/2025).
Selain itu, mengacu pada program-program dari Diskan seperti 1 juta bibit ikan. Dimana diprediksi jika dalam setahun panen beberapa kali, dirinya meyakini target 12 ribu ton dapat tercapai hingga penghujung 2025.
“Kami juga prediksi berapa yang bisa kami bantu ke masyarakat dalam rangka peningkatan sarana,” sebutnya.
Berbagai upaya dilakukan Diskan demi mencapai target itu yakni selalu mendukung Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) berupa pemberian bantuan, baik itu bibit ikan maupun sarana penunjang budidaya perikanan.
Adapun bantuan yang telah dilakukan hingga medio 2025, seperti bibit dan pakan ikan, inovasi kolam terpal D3 hingga jaring keramba. Ia berharap, dengan adanya bantuan, Pokdakan dapat meningkatkan produksi budidaya ikan pada 2025 yang ditargetkan 12 ribu ton.
“Diskan yakin dan optimis jika target tersebut bisa tercapai,” tutup Rozihan.
Sebagai mana diketahui, budidaya perikanan di PPU juga didukung partisipasi masyarakat, termasuk program bantuan bibit ikan dari aspirasi masyarakat. Untuk itulah budidaya perikanan di Benuo Taka cukup berkembang, terutama di Desa Sebakung Jaya yang ditetapkan sebagai kampung budidaya ikan air tawar. (adv/yam)
Diinformasikan, untuk produksi perikanan budidaya Diskan PPU menargetkan 12 ribu selama 2025. Tingginya target itu berdasarkan hasil capaian pada 2024 lalu yang mencapai 11 ribu ton.
“Kami memasang target 2025 untuk budidaya perikanan berdasarkan kondisi faktual di lapangan,” kata Kepala Diskan PPU, Rozihan Azward kepada media, Rabu (16/7/2025).
Selain itu, mengacu pada program-program dari Diskan seperti 1 juta bibit ikan. Dimana diprediksi jika dalam setahun panen beberapa kali, dirinya meyakini target 12 ribu ton dapat tercapai hingga penghujung 2025.
“Kami juga prediksi berapa yang bisa kami bantu ke masyarakat dalam rangka peningkatan sarana,” sebutnya.
Berbagai upaya dilakukan Diskan demi mencapai target itu yakni selalu mendukung Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) berupa pemberian bantuan, baik itu bibit ikan maupun sarana penunjang budidaya perikanan.
Adapun bantuan yang telah dilakukan hingga medio 2025, seperti bibit dan pakan ikan, inovasi kolam terpal D3 hingga jaring keramba. Ia berharap, dengan adanya bantuan, Pokdakan dapat meningkatkan produksi budidaya ikan pada 2025 yang ditargetkan 12 ribu ton.
“Diskan yakin dan optimis jika target tersebut bisa tercapai,” tutup Rozihan.
Sebagai mana diketahui, budidaya perikanan di PPU juga didukung partisipasi masyarakat, termasuk program bantuan bibit ikan dari aspirasi masyarakat. Untuk itulah budidaya perikanan di Benuo Taka cukup berkembang, terutama di Desa Sebakung Jaya yang ditetapkan sebagai kampung budidaya ikan air tawar. (adv/yam)