Tangani Penumpukan Sampah, Komisi I DPRD PPU Usulkan Bangun TPA Sepaku

Berita, Daerah69 Dilihat
banner 468x60

Kacamatanegeri.com, PENAJAM– Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mengusulkan adanya penambahan armada truk pengangkut sampah serta dibangunnya Tempat Pemprosesan Akhir (TPA).

Hal ini sebagai upaya penanganan penumpukan sampah yang terjadi selama ini di sepanjang jalan penghubung Desa Sukaraja menuju Desa Karang Jinawi Kecamatan Sepaku.

banner 336x280

Anggota DPRD PPU, Muhammad Bijak Ilhamdani mengatakan, bahwa penumpukan sampah yang terjadi di wilayah Kecamatan Sepaku yakni tepatnya di sepanjang jalan penghubung antara Desa Sukaraja menuju Desa Karang Jinawi merupakan dampak dari minimnya armada atau truk pengangkut sampah.

“Hal tersebut kendalanya itu terkait dengan minimnya armada truk pengangkut sampah,” ujarnya kepada media, Senin (14/4/2025)

Bijak Ilhamdani menyampaikan, keluhan masyarakat di wilayah Kecamatan Sepaku terkait sampah selama ini sudah terlalu banyak. Sehingga sangat berpotensi menimbulkan pencemaran lingkungan.

“Kita tidak menuduh siapa yang membuang sampah sembarangan, tapi memang  sampah itu dibuang sembarangan. Bahkan di jalan, sehingga menutupi jalan,” paparnya.

Bijak Ilhamdani menerangkan, jalan akses penghubung Desa Sukaraja menuju Desa Karang Jinawi yang saat ini telah ditemui penumpukan sampah dan itu harus menjadi konsentrasi Pemkab PPU.

Ia mengungkapkan, bahwa sebelumnya sudah sempat membahas secara langsung kepada Wakil Bupati PPU, Abdul Waris Muin terkait permasalahan sampah yang terjadi di wilayah Kecamatan Sepaku.

Bijak Ilhamdani menyatakan, dalam pertemuan tersebut ia menyampaikan bahwa keinginan masyarakat meminta agar ada tempat pembuangan sampah sendiri khusus untuk wilayah Kecamatan Sepaku.

“Karena mengingat volume sampah yang dihasilkan di Sepaku saat ini tidak seperti dulu lagi sekarang sudah mulai lumayan banyak,” tambahnya.

Bijak Ilhamdani menyampaikan, jika sampah tersebut dibawa dikumpul di TPA Penajam maka akan terlalu jauh, sehingga masyarakat meminta agar ada TPA sendiri kemudian ada Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di masing-masing wilayah dan tempat-tempat tertentu yang mudah dijangkau masyarakat.

Tidak hanya itu, ia mengusulkan termasuk penambahan armada truk pengangkut sampah juga harus ditambah. “Itu yang menjadi keinginan kita,” imbuhnya.

Bijak menambahkan sejauh ini DPRD masih membahas terkait jumlah kekurangan armada truk pengangkut sampah yang di perlukan untuk mengatasi permasalahan sampah di Kecamatan Sepaku.

“Belum dihitung tapi pasti kami dukung, Karena itu terkait kebutuhan pengangkut sampah,” tutupnya. (*/ant/dwn)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *