Kacamatanegeri.com, PENAJAM– Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), akan terus menyalurkan bantuan sarana produksi nelayan, guna meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya para nelayan.
Kepala Dinas Perikanan PPU, Rozihan Asward, mengatakan efisiensi anggaran terjadi secara umum, hanya menyasar pada belanja perjalanan dinas, ATK, dan sebagainya. Tidak menyangkut kepada substansi program kegiatan pelayanan terhadap masyarakat.
“Jadi sebenarnya pemangkasan inikan secara umum saja, seperti belanja-belanja perjalanan dinas, ATK, itu saja. Tidak menyangkut substansi kegiatan program khusus tidak ada,” kata Rozihan saat ditemui, Jum’at (21/2/2025).
Rozihan mengungkapkan, pihaknya telah melakukan seleksi terhadap pemangkasan anggaran, menurutnya program kegiatan terkait pelayanan masyarakat tetap berjalan seperti tahun sebelumnya.
Seperti bantuan sarana produksi, pembibitan, dan pengadaan alat tangkap masih tetap di lakukan. Rozihan mengaku, lebih fokus pada peningkatan sektor budidaya perikanan.
“Target kita kemarin kan ada sekitar lima sampai 10 persen dalam satu tahun. Jadi kurang lebih seperti tahun lalu, karena terkait juga dengan anggaran, mungkin tahun depan bisa kelebihan anggaran, bisa saja ada perubahan,” tambahnya.
Rozihan menuturkan, bahwa peningkatan pelayanan SDM terhadap nelayan lebih diutamakan. Namun saat ini pihaknya sedang menunggu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Bupati Mudyat Noor.
Di mana, salah satu rencananya disampaikan saat kampanye akan membangun Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Kemudian selanjutnya Diskan akan menyesuaikan rencana anggaran untuk proyek tersebut.
“Setelah tiga bulan dilantik pasti beliau akan menyusun RPJMD, nah nanti kami tinggal menyesuaikan saja, titik terberatnya di mana. Kalau dari kampanye kemarin Bupati ingin membangun TPI, jadi kita siapkan data-data yang di perlukan,” tutupnya. (*/ant/dwn)
