Kemenkes Pastikan Percepatan Penerbitan SLHS Program MBG di Kaltim

Berita, Daerah190 Dilihat
banner 468x60

KACAMATANEGERI.COM, PENAJAM– Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia mempercepat penerbitan Sertifikat Laik Sanitasi (SLHS) bagi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk mendukung kelancaran program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Langkah ini merupakan bagian dari upaya Kemenkes memastikan makanan yang disajikan dalam program MBG tidak hanya bergizi, tetapi juga aman untuk dikonsumsi. Kemenkes telah menerbitkan surat edaran Nomor HK.02.02/C.I/4202/2025 yang salah satu poin utamanya adalah percepatan penerbitan SLHS.

banner 336x280

“SLHS akan dikeluarkan Dinas Kesehatan, dan prosesnya kini maksimal 14 hari sejak pengajuan,”kata Direktur Pelayanan Klinis Ditjen Kesehatan Lanjutan Kemenkes, dr Obrin Parulian, saat meninjau pelaksanaan MBG di SMK Negeri 1 Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU), Rabu (8/10/2025).

Surat edaran tersebut mewajibkan setiap SPPG memiliki SLHS sebagai bentuk kepatuhan terhadap standar higiene dan sanitasi. Sertifikat ini diterbitkan Dinas Kesehatan kabupaten/kota.

Untuk mendapatkan SLHS, SPPG perlu melengkapi beberapa persyaratan, termasuk surat permohonan, dokumen penetapan dari Badan Gizi Nasional (BGN), desain dapur, serta bukti bahwa para penjamah pangan telah mengikuti kursus keamanan pangan siap saji.

“Memastikan seluruh SPPG memiliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi adalah upaya kami untuk menjamin proses penyiapan MBG sesuai prosedur dan standar,” tegas Obrin.

Berdasarkan informasi yang diterima Kemenkes, sejauh ini belum ada kasus keracunan akibat program MBG yang dialami pelajar di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Obrin mengapresiasi koordinasi yang baik antara Pemkab PPU, Pemprov Kaltim, dan BGN.

Baca Juga :  Dinas Perikanan PPU Target Tebar 1 Juta Bibit Ikan

“Sampai hari ini belum atau tak ada kejadian keracunan di Kaltim,” ungkapnya.

Obrin meminta agar upaya menjaga kelaikan keamanan pangan ini dipertahankan. Ia menjelaskan bahwa Kemenkes berperan memberikan dukungan teknis kepada BGN terkait aspek keamanan pangan dalam pelaksanaan MBG.

“Kami menjamin bahwa semua SPPG melaksanakan prosedur mulai dari persiapan sampai penyajian makanan dalam kondisi laik dikonsumsi. Apresiasi untuk Kaltim yang sampai hari ini semuanya berjalan dengan baik,” tutupnya. (*/d1)

banner 336x280