Inovasi Literasi Digital dan Budaya, KIM Mangun Karya Harumkan PPU

Advertorial, Berita1011 Dilihat
banner 468x60

KACAMATANEGERI.COM, PPU – Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) Mangun Karya dari Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) berhasil membuktikan bahwa literasi digital dan pelestarian budaya lokal dapat berjalan harmonis.

Mewakili Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), KIM Mangun Karya sukses meraih Juara Kategori Utama Terbaik Bidang Literasi pada ajang KIM Fest 2025 di Kota Tangerang, Banten, Sabtu (15/11/2025) lalu.

banner 336x280

Penghargaan prestisius ini diserahkan langsung oleh Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Fifi Aleyda Yahya, menempatkan PPU di panggung nasional sebagai contoh sukses sinergi antara teknologi dan kearifan lokal.

Keberhasilan KIM Mangun Karya, yang berbasis di Desa Bangun Mulya, terletak pada tema yang diusung Adat Budaya Paser.  Di booth pengunjung disuguhi pengalaman mendalam tentang Suku Paser, salah satu suku asli di Kaltim.

Serta tampilan visual yang menarik meliputi kerajinan tangan tas rotan anyaman tradisional Anjat dan senjata khas Mandau Paser, kalung tradisional Belian sambang sambit dan alat musik gambus, tarian daerah Paser yang memukau Nyaronyerua menjadi magnet utama yang menarik perhatian pengunjung nasional.

Selain menjadi duta budaya, KIM Mangun Karya secara cerdas memanfaatkan platform informasinya untuk mempromosikan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Desa Bangun Mulya.

Sarana Promosi Daerah

Pranata Humas Ahli Muda Bidang IKP dan Kehumasan Diskominfo PPU, Roinald Pagayang, menjelaskan bahwa KIM bertransformasi menjadi sarana promosi.

Baca Juga :  Komitmen Dinas Perikanan PPU Bantu Nelayan Miliki "STNK" Kapal Gratis

“Juga memperkenalkan produk unggulan seperti Batik Sekar Buen, camilan khas kue Umbikoe, dan keripik kulit singkong yang menjadi ciri khas desa,” ucapnya, Senin (17/11/2025).

Sinergi antara tradisi dan teknologi ini terlihat jelas dari aktivitas panggung mereka, yang secara rutin menampilkan kegiatan edukasi dan publikasi kreatif, seperti podcast, live streaming, serta operasional Radio FM Swara Bangun Mulya.

Roinald menuturkan, prestasi ini adalah bukti nyata filosofi literasi KIM yakni edukasi, media, publikasi, teknologi, dan informasi dapat berjalan seiring dengan pelestarian budaya dan pengembangan ekonomi.

Dikatakannya, Diskominfo sebagai mitra bagi KIM dalam bersama-sama memberikan informasi yang seluas-luasnya kepada masyarakat. Dimana kerap gelar pelatihan untuk memastikan anggota KIM mampu memotret setiap kegiatan di wilayahnya dan mengubahnya menjadi berita yang layak dikonsumsi publik.

“Capaian ini membawa nama harum PPU dan Kalimantan Timur di kancah nasional,” tandasnya. (Adv)

banner 336x280