Kacamatanegeri.com, PENAJAM – Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Tur Wahyu Sutrisno mengusulkan sejumlah program dalam rencana pemanfaatan dana peruntukan senilai Rp300 miliar.
Salah satu program yang diusulkan pengembangan sistem pertanian cerdas atau smart farming.
“Kita usulkan kegiatan smart farming, pertanian yang cerdas, terus yang tidak menggunakan semacam zat kimia, terus untuk pengembangan tanaman padi yang unggul,” ujarnya, Selasa (8/7/2025).
Tur Wahyu menyebutkan, Terkait program infrastruktur masih akan dilihat dan dipertimbangkan berdasarkan paket-paket kegiatan yang dirancang.
“Kita lihat nanti, karena banyak paket-paket kegiatan, yang nanti tentu saja diagendakan apakah diarahkan ke infrastruktur seperti drainase atau yang lain, tapi yang jelas smart farming itu salah satunya,” ungkapnya.
Tur Wahyu menjelaskan, proses pencairan dana masih menunggu tahapan lebih lanjut. Saat ini pemerintah daerah masih berada dalam tahap penyusunan nota kesepakatan dan pengusulan program.
“Nanti-nanti, kalau misalkan Memorandum of Undersyanding (MoU) itu belum tentu jadi langsung. Tetapi ketika sudah jadi baru kita bisa lihat, pastikan ya. Karena dalam tahap ini kan nota kesepakatan dulu, tahapan-tahapan apa yang diusulkan program dan lain sebagainya,” terangnya.
Tur Wahyu menerangkan, mengenai kapan dana tersebut mulai bisa dicairkan, masih menunggu pada kelengkapan dokumen yang harus disiapkan oleh daerah.
“Itu kita lihat saja nanti, karena daerah diminta untuk melengkapi berkas-berkas terlebih dahulu,” tutupnya. (*/ant/dwn)
