Kacamatanegeri.com, PPU- Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus berupaya meningkatkan pertumbuhan Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) terutama yang mengelola budidaya air tawar.
Dengan memberikan bantuan sebanyak 15 set apartemen kepiting beserta 750 ekor bibit yang kemudian dibagi rata ke tiga kelompok.
Kelompok tersebut yakni Podakan Sri Rejeki, Suka Maju, dan Mandiri, di Desa Babulu Laut, Kecamatan Babulu, Kamis (15/11/2024).
Bantuan yang diberikan sangat lengkap, mencakup tidak hanya boks budidaya, tetapi juga dilengkapi dengan pompa air, filter biofol dan filter Potential Hidrogen (pH).
Termasuk filter skimmer protein kepiting atau penjernih air aquarium, yang punya peranan penting dalam proses pembudidayaan kepiting.
“Kalau untuk kelengkapan, ini lengkap semua,” ujar Kifli, salah seorang anggota Pokdakan Sri Rejeki yang ditemui usai penyerahan bantuan.
Ia menyampaikan, kelompoknya telah menerima 5 set apartemen kepiting yang setara dengan 250 boks budidaya.
Apartemen kepiting sendiri merupakan sebuah sistem budidaya kepiting yang dilakukan dalam wadah-wadah khusus yang disusun secara bertingkat.
“Kita dapat 5 set, dalam satu set itu ada 50 boks,” ucapnya yang merasa terbantu dengan adanya bantuan tersebut.
Namun, mengingat jarak rumahnya yang cukup jauh dari sungai, Kifli memutuskan untuk membeli pompa air merek Sanyo.
Pompa ini akan sangat berguna terutama saat musim kemarau maupun ketika debit air sungai menurun.
“Sebenarnya bisa juga tidak pakai sanyo kalau yang deket sungai. Kayak Sulaiman (Pokdakan Mandiri), agak kedalam dia. Otomatis cuman pakai selang saja,” ungkapnya.
Sistem ini dinilai lebih efisien dan efektif dibandingkan dengan budidaya tradisional di tambak.
Dengan adanya apartemen kepiting, pembudidaya dapat lebih mudah memantau pertumbuhan kepiting dan menjaga kualitas air.
“Kalau dulu kan modelnya kita ditambak saja. Dulu itu bilangnya ada orang yang cari (mengambil) kepiting. Jadi kalau malam kita tidak bisa ngawasin full,” tuturnya.
Terpisah, Asroni salah seorang penyuluh perikanan di PPU dari Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) juga turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Ia berharap, bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh seluruh anggota Pokdakan.
“Pertama, untuk segera dimanfaatkan, jangan sampai disalahgunakan. Yang kedua, semoga dengan adanya bantuan ini dapat meningkatkan produktivitas yang mengarah kepada kesejahteraan keluarga dan anggotanya,” pungkasnya. (*/ni/d1)