KACAMATANEGERI.COM, PPU- Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (DisKUKM Perindag) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tengah mendorong 50 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai pelopor untuk membangun embrio ekosistem digital secara berkelanjutan.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah menyelenggarakan pelatihan Workshop Program Pengembangan Marketing Digital, dengan narasumber dari UMKM Live Hub Bekasi dan Shopee untuk membekali puluhan UMKM dengan keterampilan digital yang dibutuhkan agar dapat bersaing di pasar yang semakin kompetitif.
Kepala DisKUKM Perindag PPU, Margono Hadi Sutanto menjelaskan, tujuan utama dari pelatihan ini adalah untuk membangun embrio ekosistem digital di Benuo Taka.
“Sekarang ini, metode marketing digital dengan cara live streaming sedang booming, dan itu yang kami dorong,” ujarnya saat ditemui disela kegiatan pelatihan, Senin (21/10/2024).
Lebih lanjut, ia menjelaskan, pelatihan dasar yang diberikan sangat komprehensif, mulai dari cara membuat toko online yang menarik, teknik fotografi produk, hingga cara berinteraksi dengan pelanggan melalui live streaming.
Peserta juga akan diajarkan cara memanfaatkan platform e-commerce seperti Shopee untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
“Kami melihat potensi besar dari UMKM di PPU. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan mereka bisa bersaing di pasar yang lebih luas dan meningkatkan pendapatannya,” tambah Margono.
Selain pelatihan, DisKUKM Perindag PPU juga telah mempersiapkan studio live streaming dan sharing office yang bisa digunakan bersama oleh para pelaku UMKM.
Fasilitas ini diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan UMKM dan mempermudah mereka dalam mempromosikan produknya secara online.
Margono juga menjelaskan bahwa pemilihan 50 UMKM sebagai peserta pelatihan merupakan tahap awal.
Ke depannya, program ini akan terus dikembangkan dan melibatkan lebih banyak pelaku UMKM.
“Untuk saat ini, sebagai embrio, kami melibatkan 50 peserta. Nanti, diharapkan efek domino-nya dapat meluas,” pungkasnya. (*/ni/d1)